SEKELIK METRO Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kota Metro, Ali Imron Muslim, menyoroti keluhan masyarakat mengenai buruknya pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ahmad Yani Metro. Kritikan ini disampaikan setelah banyaknya curhatan warga di media sosial yang mengaku mengalami pelayanan tidak ramah dari sejumlah petugas rumah sakit tersebut.
“Banyak keluhan dari masyarakat yang sampai ke kami, baik melalui media sosial maupun pengaduan langsung. Mereka mengaku sering mendapat pelayanan yang kurang bersahabat, mulai dari pendaftaran hingga tindakan medis,” ujar Ali Imron, Selasa 29/7/2025.
Menurutnya, sebagai rumah sakit milik pemerintah, RSUD Ahmad Yani seharusnya memberikan pelayanan prima kepada pasien dan pengunjung.
Namun, kenyataannya masih banyak warga yang merasa diperlakukan secara tidak profesional. Beberapa keluhan yang viral di media sosial antara lain sikap petugas yang cenderung kasar, lambat dalam merespons keluhan pasien, terutama etitut petugas pelayanan.
“Kami mendorong pihak manajemen RSUD untuk mengevaluasi pelayanan ini. Harus ada peningkatan kualitas sumber daya manusia, terutama dalam hal kesopanan dan kesigapan dalam melayani pasien,” tegas Ali Imron.
Sementara itu, menyikapi ramainya curhatan warga di media sosial, tentang pelayanan RSUD Ahmad Yani, Ketua DPRD Kota Metro, Ria Hartini meminta Walikota Metro dan Dinas Kesehatan Kota Metro turun tangan menyelesaikan persoalan ini agar tidak berlarut-larut, sehingga mempengaruhi citra baik Kota Metro.
“RSUD Ahmad Yani adalah garda terakhir kesehatan warga Metro. Jika pelayanannya buruk, maka yang dirugikan adalah masyarakat kecil. Walikota dan Dinas terkait harus segera menanggapi persoalan ini, mengingatkan keluhan seperti ini bukan yang pertama kali.”tambahnya
Sampai berita ini diturunkan, pihak RSUD Ahmad Yani Metro belum memberikan tanggapan resmi terkait berbagai keluhan tersebut. Namun, masyarakat berharap ada perbaikan segera agar rumah sakit ini benar-benar bisa menjadi tempat yang nyaman bagi pasien dan keluarga.(*)
